
Perbedaan antara transfer domain dan mengubah name server adalah hal penting yang perlu dipahami oleh siapa pun yang ingin mengelola domain dengan efektif. Dengan mengetahui perbedaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dalam mengelola situs web Anda tanpa kesalahan teknis yang tidak diinginkan. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan secara mendalam kedua konsep ini sehingga Anda dapat memahami kapan harus mentransfer domain dan kapan cukup mengubah name server.
Jika Anda mempunyai domain, banyak hal yang Anda dapat lakukan dengannya, selain membangun sebuah situs web dengan domain tersebut. Jika Anda membeli domain saja tanpa paket hosting, maka transfer domain dan mengubah name server bisa sewaktu-waktu Anda butuhkan.
Bayangkan Anda memiliki rumah (domain) dan ingin memindahkan alamatnya (transfer domain) atau hanya mengubah petunjuk arah ke rumah Anda (mengubah name server). Konsep ini, meski terdengar teknis, sebenarnya cukup sederhana jika dijelaskan dengan benar. Mari kita bahas secara mendalam.
Berikut ini kami akan menjelaskan perbedaan antara mentransfer domain ke registrar lain, dan mengubah nama server.
Perbedaan Antara Transfer Domain dan Mengubah Name Server
Transfer Domain
Apa itu Transfer Domain?
Transfer domain adalah proses memindahkan kepemilikan domain dari satu registrar ke registrar lainnya. Ini biasanya dilakukan ketika pemilik domain ingin mengubah penyedia layanan domain mereka. Proses ini melibatkan beberapa langkah, termasuk mendapatkan kode otorisasi (Auth Code) dari registrar lama dan memvalidasi transfer dengan registrar baru.
Mengapa Anda ingin melakukan transfer domain?
Ada berbagai alasan untuk melakukan transfer domain, tetapi beberapa alasan yang paling umum ialah:
- Anda ingin menggabungkan hosting dan registrar domain Anda.
- Anda sudah membeli sebuah domain yang saat ini terdaftar di registrar berbeda.
- Anda sudah menjual nama domain dan perlu untuk melakukan transfer domain ke pembeli domain tersebut.
- Layanan Lebih Baik: Beberapa pemilik domain memindahkan domain mereka untuk mendapatkan layanan yang lebih baik atau harga yang lebih murah.
- Manajemen Domain yang Lebih Mudah: Mengelola semua domain Anda di satu tempat dapat memudahkan administrasi.
- Keamanan: Beberapa registrar menawarkan fitur keamanan tambahan yang mungkin tidak dimiliki registrar lama Anda.
Prasyarat Transfer domain
Sebelum Anda memulai proses transfer domain, Anda perlu memeriksa prasyarat berikut untuk memastikan bahwa Anda tidak akan mengalami masalah jika melakukan transfer domain.
- Umur Domain Anda harus lebih dari 60 hari, dan dalam 60 hari tersebut tidak pernah melakukan transfer domain
- Anda harus tahu apakah name server juga perlu diganti ketika Anda beralih ke registrar baru.
- Dalam beberapa kasus, Anda mungkin memerlukan kode otorisasi dan menghapus perlindungan WHOIS sebelum beralih.
- Pastikan Anda memperbarui semua informasi kontak domain, karena ini akan diperlukan untuk menyelesaikan permintaan transfer domain Anda.
Proses Transfer Domain
- Dapatkan Kode Otorisasi: Ini adalah langkah pertama dalam proses transfer domain. Anda perlu menghubungi registrar lama Anda untuk mendapatkan kode ini.
- Pilih Registrar Baru: Setelah mendapatkan kode otorisasi, Anda perlu memilih registrar baru dan memulai proses transfer di sana.
- Konfirmasi Transfer: Registrar baru akan mengirimkan email konfirmasi kepada Anda. Anda perlu mengonfirmasi bahwa Anda ingin melanjutkan transfer domain.
- Menunggu Transfer: Proses transfer biasanya memakan waktu beberapa hari hingga seminggu.
Mengubah Name Server
Apakah itu name server?
Name server adalah kunci rahasia untuk website Anda. Pada dasarnya, Pada dasarnya, ketika seseorang mengetikkan nama domain Anda, name server kemudian akan menunjuk ke host web tempat situs Anda dihosting.
Apa itu Mengubah Name Server?
Mengubah name server adalah proses mengarahkan domain Anda ke server yang berbeda tanpa mengubah registrar. Name server adalah server yang bertanggung jawab untuk mengarahkan domain Anda ke server hosting yang sesuai. Ini adalah langkah yang biasanya dilakukan ketika Anda mengubah hosting situs web Anda.
Mengapa Mengubah Name Server Dilakukan?
- Perubahan Hosting: Ketika Anda memutuskan untuk mengubah penyedia hosting, Anda perlu memperbarui name server untuk mengarahkan domain Anda ke server baru.
- Optimisasi Kinerja: Mengarahkan domain Anda ke server yang lebih cepat atau lebih stabil dapat meningkatkan kinerja situs web Anda.
Proses Mengubah Name Server.
Mengubah nama server adalah proses menunjuk domain ke host tertentu. Name server yang ada biasanya akan terlihat seperti ini:
ns1.hostinganda.com.
ns2.hostinganda.com
Untuk mengubah name server Anda saat ini yang harus Anda lakukan ialah mengubah informasi name server yang ada ke hosting yang baru. Name server memungkinkan Anda untuk mengarahkan domain Anda ke hosting yang baru, sementara transfer domain berurusan dengan registrar domain di mana domain Anda didaftarkan.
- Login ke Akun Registrar: Masuk ke akun di registrar Anda dan temukan bagian yang mengelola name server.
- Update Name Server: Masukkan name server baru yang diberikan oleh penyedia hosting baru Anda.
- Simpan Perubahan: Setelah memasukkan name server baru, simpan perubahan dan tunggu propagasi DNS, yang bisa memakan waktu hingga 48 jam.
Perbedaan Utama antara Transfer Domain dan Mengubah Name Server
- Registrar vs. Server Hosting: Transfer domain melibatkan perpindahan kepemilikan domain antar registrar, sementara mengubah name server hanya melibatkan perubahan server hosting tanpa mengubah registrar.
- Proses dan Waktu: Transfer domain biasanya memakan waktu lebih lama dan melibatkan lebih banyak langkah dibandingkan dengan mengubah name server.
- Biaya: Transfer domain mungkin memerlukan biaya tambahan, sementara mengubah name server biasanya tidak dikenakan biaya.
Penutup
Memahami perbedaan antara transfer domain dan mengubah name server adalah langkah penting dalam mengelola situs web Anda. Dengan pengetahuan ini, Anda dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan kebutuhan spesifik Anda. Baik Anda ingin mentransfer domain atau hanya mengubah name server, pastikan Anda mengikuti prosedur yang benar untuk menghindari gangguan layanan.